SORONG,– Penjabat Wali Kota Sorong, Dr. Bernhard Eduard Rondonuwu, S.Sos., M.Si., melakukan pertemuan dengan Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kota Sorong yanb diwakili oleh Ketua DPD Walubi Provinsi Papua Barat Daya, Rendi, yang mewakili FKUB, untuk membahas persiapan perayaan Imlek 2025.
Kepala Dinas Kesbangpol Kota Sorong, Momot, turut hadir mendukung acara diskusi yang berlangsung penuh kehangatan ini, Senin (2/12).
Agenda utama adalah memastikan perayaan Imlek dapat berjalan lancar sebagai bagian dari penghormatan terhadap keberagaman budaya di Kota Sorong.
Pj Wali Kota menegaskan bahwa kerukunan antarumat beragama menjadi prioritas dalam pembangunan sosial masyarakat Sorong. Pertemuan ini menjadi awal langkah konkret pemerintah dalam mendukung kegiatan berbasis budaya.
Dalam pertemuan tersebut, Pj Wali Kota Sorong menyampaikan respons positif terhadap pelaksanaan perayaan Imlek yang direncanakan pada Januari 2025.
Ia mempersilakan umat Tionghoa di Kota Sorong untuk merayakan tradisi Imlek sebagai wujud pelestarian budaya yang diyakini.
Menurut Dr. Bernhard, keberagaman budaya dan agama merupakan kekuatan yang harus terus dirawat untuk menciptakan keharmonisan di tengah masyarakat.
Ia juga menekankan bahwa perayaan ini bukan hanya untuk umat Tionghoa, tetapi juga sebagai momen bagi masyarakat luas untuk belajar dan menghargai budaya satu sama lain.
“Kami mendukung penuh perayaan ini agar menjadi simbol kebersamaan dan persatuan di Kota Sorong,” tegasnya.
Komitmen ini menunjukkan perhatian Pemkot Sorong dalam merangkul semua elemen masyarakat tanpa diskriminasi.
Ketua DPD Walubi, Rendi, mengapresiasi sikap terbuka Pemkot Sorong dalam mendukung tradisi umat Tionghoa.
Ia berharap perayaan ini dapat menjadi contoh bagi daerah lain dalam merayakan keberagaman budaya dan agama.
Pertemuan ini ditutup dengan optimisme bahwa perayaan Imlek 2025 akan berlangsung aman, tertib, dan penuh semangat kebersamaan.
Pemerintah Kota Sorong kembali menegaskan komitmennya untuk selalu hadir mendukung harmoni antarumat beragama di wilayahnya. (bs)
