KABUPATEN BANDUNG, PATROLI — Seminar bertajuk “Transformasi Pendidikan Seni Abad 21: Guru Kreatif, Generasi Unggul Inspiratif” digelar di Kantor GSG PGRI Cabang Kecamatan Majalaya, Jalan Wangi Sagara, Kabupaten Bandung, Sabtu (18/1/2025).
Seminar ini dihadiri oleh para guru SDN dan SD swasta se-Kecamatan Majalaya dan diharapkan mampu mendorong para guru untuk meningkatkan kualitas pendidikan seni di era digital.
Seminar membahas berbagai topik penting yang relevan dengan transformasi pendidikan seni abad 21, seperti Kurikulum, Kebudayaan, Pola Cepat Membaca, Partitur, Teknik Vocal, Teknik Chengkok Pupuh, dan Tari Kreasi.
Para narasumber yang terdiri dari ahli di bidangnya, yakni Santiana Biduri Fitrianie, S.T. Sn., Peti P. Ratna Puri, S.Pd. Gr., Dr. Orin Martini, M.Pd., Ima Rahmawati, S.Pd. Gr., dan Hamni Susana, S.Pd. Gr., membagikan pengetahuan dan pengalaman mereka untuk membantu para guru dalam meningkatkan kualitas pengajaran seni.
“Indonesia kaya akan budaya, dan guru memiliki peran penting dalam mempertahankan, mengembangkan, dan meneruskannya kepada generasi muda,” ujar salah satu narasumber.
Seminar ini juga diramaikan dengan praktik pola ritmik yang dipandu oleh Peti P Ratna Puri, S.Pd.Gr yang dikenal dengan sebutan “Ambu”.
“Pelatihan ini akan berkelanjutan,” ujar Ambu.
Ia mengungkapkan komitmen bagi para guru untuk terus meningkatkan keterampilan mereka dalam mengajarkan seni.
Seminar ini dihadiri oleh Ketua PGRI Kecamatan Majalaya, Maman Komara, S. Pd. M.M.Pd. (Nang/Devi Alex)