Sebuah kejadian tragis mengguncang warga sekitar kawasan perumahan Green Valley, Jakarta Barat, saat seorang warga setempat menemukan mayat tergeletak di tepi Sungai Ciliwung pada hari Minggu (21/02). Mayat tersebut ditemukan dalam kondisi mengenaskan, dengan tanda-tanda kekerasan yang jelas terlihat di tubuhnya.
Menurut laporan awal dari kepolisian setempat, korban, yang diidentifikasi sebagai Farhan (25 tahun), diduga menjadi korban pembunuhan. Tubuhnya ditemukan dalam keadaan terikat, dengan luka-luka serius di bagian kepala dan tubuh. Polisi juga mengungkapkan bahwa ada indikasi bahwa korban telah diseret sejauh beberapa meter dari tepi sungai sebelum ditinggalkan begitu saja.
Keterangan dari beberapa saksi mata yang tinggal di sekitar lokasi kejadian menyebutkan bahwa mereka sempat mendengar suara ribut dan teriakan pada malam sebelum penemuan mayat. Namun, mereka tidak menyadari bahwa hal itu berhubungan dengan kejadian tragis ini hingga ditemukannya mayat Farhan.
Kepolisian setempat telah membentuk tim khusus untuk menyelidiki kasus ini. Mereka sedang mengumpulkan bukti-bukti dan mewawancarai saksi-saksi yang mungkin memiliki informasi terkait kejadian ini. Saat ini, motif pembunuhan dan pelaku masih menjadi misteri bagi pihak berwenang.
Warga sekitar dilaporkan sangat terkejut dan ketakutan atas kejadian ini. Mereka berharap agar pihak kepolisian dapat segera menangkap pelaku pembunuhan ini dan membawa mereka ke pengadilan untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya. Penemuan mayat Farhan telah menyisakan ketakutan dan kekhawatiran di tengah masyarakat setempat, yang semakin memperkuat kebutuhan akan keamanan yang lebih baik di lingkungan mereka.
